Sabtu, Agustus 14, 2010

Plan Your Life

Pagi-pagi gini, ga bisa tidur, nunggu sahurr, mendingan nulis ajalah. Aku mau membagikan sedikit (mudah-mudahan emang sedikit) hal yang ku dapet pada Camp Medis KMdNXVII di Salatiga kemaren. Aku merasa memilih kapita selekta yang tepat bertemakan "Life Planning" dan mendapatkan banyak hal. Semoga berguna ya, terutama bagi yang hidupnya masih ngalor, masih ngiduull dan selalu ikut arussss...hehehehehe...Aku juga bakal sedikit membagikan beberapa latihan yang mudah-mudahan membuat temen-temen terbuka pikirannya tentang life planning. O iya aku berterimakasih kepada Tuhan karena bisa dipertemukan dengan dr. Lineus Hewis, Sp. A sehingga aku bisa mendengarkan pelajaran darinya tentang life planning. Isi semua tulisan ini kuadopsi dari kata-kata dan slide dr. Lineus Hewis Sp. A

Mula-mula mulai dari definisi dulu (hya kayak tutorial aja). Banyak sumber sih tentang apa itu arti life planning sendiri, tapi yang paling mencakup definisi itu adalah dalam life planning terdapat unsur SADAR (kita merencanakan sesuatu dengan sadar tanpa terhipnotis..hehehe), SISTEMATIS(kita merencanakan sesuatu step-by-step) dimana kita melakukan PENERAWANGAN tentang TUJUAN dan AKTIVITAS yang akan kita lakukan di masa depan . Perhatikan 5 unsur dari definisi life planning tersebut! Kita ga akan bisa merencanakan klo kita lagi ga sadar, itu namanya dihipnotis!Kita ga bakal bisa merencanakan klo ga sistematis, itu bakalan cuma menambah keribetan aja!Ga bakal bisa merencanakan klo ga bisa menerawang (dalam hal ini bukan cenanyang juga, tapi lebih kekemampuan prediksi apa hal yang terjadi di masa yang akan dataang) dan kita ga akan bisa merencanakan klo kita ga punya tujuan dan aktivitas, itu namanya kuli!:)

Sebagai pertanyaan untuk refleksi sebagai trigger awal. Coba misalnya temen-temen menghadiri acara berikut:

- Menghadiri perayaan ulang tahun kerabat orang tua kita yang udah berumur 60 atau 70 tahun

- Menghadiri upacara penghiburan di rumah duka

- Menghadiri acara syukuran terhadap keberhasilan salah satu kerabat atau senior

Hayoo..pada mikir apa??jangan bokep ya??lho??!!hehehe...klo aku sih bakal kepikiran pasti "klo aku ntar umur 60 atau 70 bakal kayak gimana ya?" atau "klo aku meninggal nanti yang bakal dateng mendatengin sapa ya??" atau "ntar gw bisa ga ya berhasil kayak dia?" Semua pastii pengen sesuatu yang baik dalam hidupnya, nah sesuatu yang baik itu akan sangat lebih baik lagi klo direncanakan. Telah banyak penelitian secara sosial yang meneliti tentang orang-orang yang merencananakan hidupnya dengan yang tidak. Dari hasil penelitian pada suatu lulusan sebuah universitas adalah orang yang saat lulus sudah memiliki perencanaan yang matang dalam hidupnya, pada 10 atau 20 tahun ke depan akan cenderung memiliki financial yang lebih tinggi daripada yang saat lulus tidak memiliki perencanaan apa-apa.

Ada kata-kata yang bagus yang cukup dapat menggugahku yaitu ketika kau GAGAL MERENCANAKAN itu sama aja dengan kau MERENCANAKAN sebuah KEGAGALAN;

FAIL TO PLAN=PLAN TO FAIL.

Mungkin banyak sih dari kita yang mengatakan, "ah ikut arus aja kali ntar pasti bisa sukses atau ikut kemana angin bertiup ada juga kok yang sukses!!!" yap mungkin memang benar sekali itu. Dalam beberapa keadaan ada orang yang sukses dengan mengikuti arus. Namun dalam hal ini apakah definisi sukses tersebut??Tiap orang pasti mendefinisikan sukses dengan kriteria masing-masing.

- Ada orang yang sukses ketika kau kaya, terkenal atau memiliki keluarga yang bahagia atau membahagiakan keluarga

- Ada yang membuat parameter kesuksesan dari teman seangkatannya. Misalnya klo temen seangkatan paling sukses jadi Dokter, klo kita jadi dokter berarti kita sukses.

Yap tidak salah juga, tapi apa makna sebenarnya sukses yang sejati itu??Sukses yang sejati adalah menjadi yang seperti Tuhan inginkan berdasarkan potensi yang sudah Dia berikan. Menjadi seperti yang Tuhan inginkan merujuk pada suatu tanggung jawab dan bukanlah suatu pilihan. Pasti dari kata-kata ini mungkin ada banyak orang yang kurang setuju pernyataan-pernyataan ku di atas, namun perlu disadari adalah

"Orang yang tidak memiliki tujuan dan perencanaan (ikut arus) secara tidak langsung dia sebenarnya telah menjadi alat untuk membantu orang lain mencapai tujuan mereka"

Dan mungkin secara sadar ataupun tidak disadari bahwa kadang-kadang yang membuat orang menjadi susah untuk melakukan perencanaan dalam hidupnya adalah karena kepuasan karena telah mendapatkan dan meraih sesuatu yang baik. Tapi tahu ga sebenarnya baik adalah musuh bebuyutan yang terbaik (ga keren klo bahasa Indonesia, ehehehehe).

GOOD: ENEMY FOR BEST!!

Itulah yang kadang-kadang membuat kita stagnant. Padahal sebenarnya adalah ketika yang lebih baik itu mungkin, yang baik saja tidak cukup!! (sekali lagi bahasa Indonesia ga keren!!!)

"And when BETTER is possible, then GOOD is not enough"

Yups...sebagai penutup ada refleksi dan latihan yang mudah-mudahan bisa membuat temen-temen semakin terbuka pikirannya sehingga otaknya keluar...lhoo???!!Coba temen-temeninget-ingeett lagi dari tahun 2010, 2009, 2008, 2007, 2006. Coba di tiap tahun tulislah minimal 2 hal aja yang membuat temen-temen bahagia karena telah mencapainya di tiap tahun tersebut. Apapun itu tulis aja.NAH klo udah tulis kan berarti ada 10 item tuh!!!!!Nah coba sekarang temen-temen coret hal yang temen-temen capai tapi menurut temen-temen itu adalah hasil yang temen-temen capai karena usaha temen-temen dan direncanakan!!!Nah klo udah temen-temen coret, coba hitung berapa persen hal yang temen-temen udah rencanakan dan temen-temen dapatkan sesuai rencana dan usaha temen.

Contoh hasilku: HAL yang kusenangi yang ku raih tiap tahun:

2010:

-Proposal Skripsi selesai

-Untuk pertama kalinya mengetuai sebuah kepanitiaan dan berhasil

2009:

-Dapet pacar :)

-Aktif sebagai pemusik di gereja

2008:

-Mengikuti organisasi kampus dan banyak teman

-Aktif di PMKK

2007:

-Masuk FK UGM lewat PPSMB

-Lulus SMA

2006:

-Mulai sadar akan pentingnya perencanaan saat kelas 3 SMA

-Mulai belajar tekun dan teratur untuk rentetan ujian kelas 3

Klo aku jujur 80% dari hal yang kusenangi diatas itu karena kurencanakan dan karena usahaku. Dan 20 % sisanya adalah hal yang tidakku rencanakan. (aku ga usah kasih tahu point yang diluar rencanaku ya....PRIVATE..hheheheeh)..Bagaimana hikmahnya??

-Bagi temen-temen yang dapat hasill diatas 50 % selamat karena kamu sudah cukup baik dalam perencanaan hidupmu dan pertahankan terus perencanaan itu dan lakukan perencanaan lebih jauh n baik lagi.

-Bagi temen-temnen yang dapet hasil dibawah 50 % coba pikir lagi!!Temen-temen ga rencanain aja, bisa dapat,apalagi klo temen-temen rencanaiin pasti hasilnya lebih maksimal!!

-Ada hal-hal yang dalam hidup ini yang bener-bener emang ga bisa kita atur, dalam kasus hasilku adalah 20 % itu. Itu adalah hal-hal yang ga bisa kita hindari dan pasti ada. Tapi itu semua jangan menghalangi kita untuk terus berencana dan menerawang karena 20 % yang ku dapet itu merupakan bonus dari Tuhan :)

Dan 1 kata bijak terakhir adalah

PLAN with PENCIL, give GOD the eraser so GOD can Erase it and REARRANGE it for you!!!

Sampai jumpa di PLAN-PLAN berikutnya :)

Tidak ada komentar: